Jumat, 25 Juni 2010

Kajian web usability pada situs bukabuku.com

Kali ini saya akan memulai kajian usability dari situs bukabuku.com

Parameter yang saya gunakan dalam membahas Usability dari situs ini saya ambil dari buku karya Jacob Nielsen. Parameter-parameter yang saya gunakan adalah Learnability, Efficiency, Memorability, Errors, dan Satisfaction.

Berdasarkan penilaian dan pengelalaman yang saya dapatkan setelah memasuki situs ini adalah situs ini biasa dibilang sudah baik dan nyaman untuk dikunjungi dan digunakan. Tampilan yang ada di halaman-halaman situs ini mengingatkan kita dengan tampilan yang ada pada situs amazon.com.

Berdasarkan parameter Learnability situs ini terhitung sangat mudah untuk digunakan. Pada halaman awal kita sudah disajukan dengan judul-judul buku terbaru yang telah terbit. Selain itu kita juga dapat memilih jenis buku berdasarkan kategori yang telah disediakan dikolom menu sebelah kanan.
Jika kita ingin langsung mencari buku yang telah kita ketahui informasinya terlebih dahulu, kita dapat meggunakan fungsi search yang disediakan oleh situs ini. Fungsi search ini dikategorikan berdasarkan judul buku, pengarang, deskripsi buku, penerbit dan no. ISBN.

Selain itu pada kolom sebelah kiri kita dapat melihat info tentang 10 buku denga rating tertinggi pada setiap minggunya. Fungsi-fungsi Petunjum dan navigasi yang terdapat pada situs ini juga sangat mudah untuk digunakan karena fungsi-fungsi yang disajikan sudah sangat umum. Selain itu pengguna dari luar indonesia juga tidak perlu khawatir untuk menggunakan situs ini karena pada situs ini disediakan pilihan bahasa yang dapat digunakan yaitu Indonesia, Inggris (USA), Inggris (UK), Kanada, Mandarin, Perancis, dan Jerman.


Dari segi Efficiency sutus ini dapat dikatakan cepat dalam penggunaanya karena pada halaman awal sudah disediakan semua fitur-fitur yang dapat digunakan oleh pengguna jadi pengguna tidak usah repot-repot untuk mencari dan memilih buku yang diinginkan.

Pada segi Memorability ini saya mengacu kembali dari segi Efficiency situs ini. Karena kemudahan penggunaan yang disajikan dari situs ini maka tidak sulit bagi pengguna untuk mengingat kembali fitur-fitur yang disediakan situs ini. Dengan cepat pengguna dapat menggunakan situs ini kembali walaupun telah lama tidak memasukinya karena hampir semua menu dapat ditemukan pada halaman awal.

Dilihat dari segi Errors situs ini memiliki tingkat kesalahan oleh pengguna yang cukup kecil. Pada menu awal telah diberikan fitur Help yang dapat menolong pengguna jika melakukan kesalahan dan fitur ini tetap ada disetiap halaman-halaman dari situs ini. Jika pengguna melakukan kesalah dalam pemesanan buku pemesanan buku, pengguna dapat membatalkannya karena situs ini menggunakan sistem Wish List dan Cart.

Berdasarkan segi Satisfaction saya menganyakan situs ini cukup memuaskan untuk digunakan karena kemudahan dalam mengakses fitur-fitur yang disajikan dan kecepatan dalam pennggunaannya. Sayangny fitur-fitur yang diberikan terkesan monoton dan sedikit banyak meniru amazon.com sehingga untuk pengguna yang terbiasa menggunakan amazon.com akan merasakan kebosanan saat mengunjungi situs ini. Kurangnya fitur-fitur seperti ganbar berbasis flash dan fitur-fitur canggih lainnya juga mendukung tingkat kebosanan dari situs ini.

Kekurangan yang terdapat pada situs ini adalah penggunaan bahasa yang kurang konsisten. Hal ini terlihat pada fitur navigasi yang terdapat di bagian atas situs. Walaupun bahasa yang dipilih adalah bahasa Indonesia namun bahasa yang terdapat di fitur tersebut tetap menggunakan bahasa Inggris.


Selain itu Kategori-kategori yang disediakan untuk sorting buku terlalu banyak sehingga terdapat beberapa kategori yang tidak terlihat diawal dan harus di-scroll terlebih dahulu untuk melihatnya.

Kesimpulan yang dapat saya ambil dari situs ini adalah situs ini cukup baik untuk pengguna yang menginginkan kecepatan dalam mencari buku-buku secara online namun tidak bagi pengguna yang menginginkan pengalam lebih dengan fitur-fitur yang menarik dalam mencari buku secara online.

Demikian ulasan singkat saya mengenai situs bukabuku.com. Jika ada kesalahan saya mohon maaf. Terima Kasih

Preview bukabuku.com


bukabuku.com adalah sebuah situs internet yang memberikan fasilitas pemesanan buku-buku secara online. Situs ini terkesan mirip dengan amazon.com, hanya saja situs ini hanya mengkhususkan pada penjualan buku-buku aja. Situs ini menggunakan sistem member untuk melakukan pembelian, jadi kita harus memdaftar terlebih dahulu jika ingin memesan buku dari situs ini.

Situs ini tidak hanya ditujukan untuk pengguna yang berasal dari Indonesia saja karena situs ini memiliki pilihan bahasa yang dapat digunakan, yaitu bahasa Inggris USA, Inggris UK, Kanada, Mandarin, Perancis, dan Jerman. Pada situs ini buku-buku yang anda cari dapat ditampilkan sesuai dengan kategori buku tersebut. Setiam buku yang ditampilkan dilengkapi dengan harga, nama pengarang, dan sinopsis singkat dari buku tersebut.

Pembayaran yang dilakukan pada saat memesan buku dilakukan melalui sistem transfer ataupun dengan sistem COD (Cash On Delivery). Setiap buku yang telah dipesan akan dikirimkan selama 3-5 hari kerja

Pendahuluan Usability


Secara umum, usability berarti bagaimana user dapat belajar dan menggunakan suatu produk untuk mencapai tujuan yang ia harapkan serta seberapa baik pengalaman yang didapat user saat produk itu digunakan. Berkaitan dengan Web Usability, tentunya produk yang dibicarakan di sini adalah website.

Setiap tahun, semakin banyak pengguna website yang kehilangan kesabarannya. Mereka tampaknya semakin meninggalkan kemauan untuk belajar bentuk atau teknik interaksi baru pada website dan tidak bertoleransi lagi dengan proses download atau loading yang lambat. Jika suatu website tidak menyediakan satu hal menarik, tentu saja user akan meninggalkannya begitu saja.

Selain itu, user yang tidak sabar, secara tidak langsung juga turut memperbesar faktor kesulitan dalam pembuatan website-website baru. Tampaknya, aspek usability (kemudahan) mulai dilupakan oleh pembuatnya. Suatu website dapat dikatakan tidak efektif apabila para user-nya tidak dapat memanfaatkan fasilitas yang disediakannya dalam sekejap.

Seharusnya, apa yang ditemukan atau dilihat pengunjung pada sebuah website merupakan hasil dari suatu sistem terpadu yang dapat jalan bersamaan (concurrent engineering). Namun sayangnya, berhasil atau tidaknya suatu sistem terpadu tadi ditentukan juga oleh user melalui apa yang dilihat dan didengarnya, seperti gambar, simbol-simbol, lagu, atau suara hasil manipulasi software pada komputer tersebut.

Usability didefiniskan oleh lima komponen kualitas, yaitu :

Learnability: seberapa mudah bagi pengguna untuk melakukan kegiatan (task) utama pada
saat mereka pertama kali bertemu antarmuka tersebut?
Efficiency: Setelah pengguna terbiasa dengan antarmuka, seberapa cepat mereka melakukan suatu kegiatan?
Memorability: Saat pengguna kembali menggunakan antarmuka, setelah lama tidak menggunakannya, seberapa mudahkah mereka terbiasa kembali dengan antarmuka tersebut?
Errors: Berapa banyak kesalahan yang dilakukan pengguna, seberapa parah kesalahan tersebut, dan apakah pengguna dapat dengan mudah menangani kesalahan tersebut?
Satisfaction: Seberapa nyamankah pengguna dengan suatu antarmuka?

Pada Tulisan selanjutnya saya akan mulai mereview situs bukabuku.com

Minggu, 28 Februari 2010

Hal Menarik Dari Spica Nintendo

Beriku adalah 5 hal menarik dari Spica Nintendo :

1. Pelopor game console pada kelasnya

Spica Nintendo adalah console pertama yang menggunakan sistem berbasis 8-bit yang menggunakan perangkat console. sistem ini sebenarnya sudah dikembangkan pada PC namun harga PC yang belum terjangkau pada saat itu membuat sistem ini menjadi kurang populer di kalangan gamers. Produsen game Nintendo dengan berani mengambil langkah untuk mengembangkan sistem ini dengan berbasis console dan hasilnya sangat diterima oleh para gamers.

2. penggunaan teknologi cardtridge

Spica nintendo ini menggunaka teknologi cardtridge untuk menyimpan permainian yang dapat dimainkan pada console tersebut. game-game yang dapat dimainkan biasanya dikembangkan oleh pihak lain maupun Nintendo sendiri. dengan teknologi cardtridge ini pemain dapat dengan leluasa mangganti permainan yang ingin dimainkan kapanpun.

3. jenis permainan yang beragam

Spica nintendo ini memiliki banyak game yang dapat dimainkan, mulai dari game arcade yang di adaptasi dari game pada game center sampai game sport yang menantang. pada console ini pula tercipta jenis-jenis game baru yang terus berkembang sampai sekarang, salah satu contohnya adalah game tipe RPG (Role Playing Game).



4. Console Jepang pertama yang suskses di luar Jepang

Spica Nintendo adalah console game pertama buatan Jepang yang sangat sukses. kesuksesannya tidak hanya di Jepang saja tetepi juga sampai ke Eropa dan Amerika. kesuksesannya bahkan mengalahkan console game buatan Amerika yaitu Atari yang sama-sama menggunakan sistem 8-bit.

5. Tampilan console yang sederhana namun menarik

Tampilan console ini sekilas terlihat seperti sebuah kotak makan. namun kesederhanaan ini menyimpan teknologi yang canggih pada jamannya. seperti pada gambar, tempat untuk memasukkan kaset game tersembunyi di balik penutup pada tampilan depan sehinnga aman dari jangkauan debu maupun hal-hal lain yang dapat merusak console. penggunaan stick yang sangan sederhana namun atraktif dan mudah digunakan menjadi daya tarik sendiri console ini.



Selasa, 16 Februari 2010

Console Bersejarah




Semua orang yang sudah merasakan pengalaman bermain game digital pasti tahu gambar yang ada di sebelah ini, ya ini adalah gambar console keluaran Nintendo yang di Jepang disebut NES.

Console lawas yang satu ini memang pernah merajai dunia console game dunia. Bagai mana tidak, game-game dengan format 8-bit yang pada waktu itu hanya dapat dimainkan di PC saja dan membutuhkan dana dan alat yang rumit kini dapat dimainkan dalam sebuah benda yang ukurannya cukup kecil.

Piranti yang satu ini juga disebut-sebut sebagai penyelamat dunia console game di Amerika yang pada tahun 1980-an tengah dalam masa kehancuran karena serbuan PC.

NES juga meraih sukses dengan game-gamenya yang menarik di pasaran seperti Super Mario, Donkey Kong, The Legend of Zelda, dan Final Fantasy sehingga dapat mengalahkan pesaing-pesaingnya seperti Sega Master System.

NES mulai ditinggalkan penggemarnya sejak kemunculan console baru dari Sony yaitu Playstation dengan komposisi mesin yang lebih canggih dan sistem display yang sudah menggunakan sistem 16-bit

Di Indonesia sendiri harga NES sewaktu pertama masuk Indonesia memiliki harga yang cukup mahal, apalagi harga catridgenya juga mahal sehingga tidak cukup banyak orang yang memilikinya. Namun lama kelamaan harganya mulai menurun sehingga dapat terjangkau kalangan banyak.

Memang console yang satu ini merupakan salah satu tonggak pembangun dunia game di Indonesia baik game console maupun game PC